RSS

Arsip Kategori: Ilmu – Ilmu Fisika

Mencoba Menyedot Air dari Atas Tower

Percobaan selanjutnya yaitu,mengukur sampai ketinggian manakah seseorang dapat menyedot air dari selang atau sedotan…

Seltelah melakukan percobaan yang sebelumnya,kami mencoba melakukan percobaan dengan natan sebagai pencobanya,,hehehe

Kami mencoba menyedot memakai selang berukuran kecil dengan menumpang tower air tempat Ralin,,,,,,,hehehehehe

Ini dia foto yang kami abadikan :

Towernya cukup tinggi,tapi kami tidak bisa menyedot air sampai atas,kemampuan kami menyedot kira – kira hanya sampai ± 2 meter.

Itu pun nafas kami sudah terengah – engah. hehehehe

 
Tinggalkan komentar

Ditulis oleh pada Maret 17, 2011 inci Ilmu - Ilmu Fisika

 

Menara Air

Sebuah menara air adalah sebuah kontainer penyimpanan air besar yang ditinggikan yang dibangun untuk menampung persediaan air pada tinggi yang cukup untuk memberi tekanan pada sistem distribusi air. Pemberian tekanan terjadi melalui peninggian air; untuk setiap ketinggian 10.20 sentimeter (4,016 in), air memberi tekanan sebesar 1 kilopascal (0,145 psi). Ketinggian 30 m (98,43 kaki) menghasilkan tekanan sebesar 300 kPa (43,511 psi), tekanan yang cukup untuk mengoperasikan dan memenuhi persayaratan sistem distribusi dan tekanan air domestik.

Banyak menara air dibangun selama Revolusi Industri; sebagian di antaranya sekarang dianggap sebagai markah tanah dan monumen arsitektural, dan tidak boleh diruntuhkan. Sebagian lainnya diubah menjadi apartemen atau griya tawang eksklusif.

Di daerah tertentu, seperti New York City di Amerika Serikat, menara air yang lebih kecil dibangun untuk bangunan individu.

Tujuan dari menara air

Pengguna pasokan air (kota, pabrik, atau bangunan) harus memiliki tekanan air untuk menjaga keamanan pasokan air. Jika suplai air tidak bertekanan cukup, maka bisa terjadi:

1. Air tidak dapat mencapai lantai atas sebuah gedung;
2. Keran tidak dapat mengeluarkan air karena tidak cukup aliran
3. Mengurangi ketergantungan air tanah. Air Tanah biasanya tercemari dengan mikroorganisme , debu, pasir, pupuk , dan terkotaminasi zat beracun lainnya.

selain itu, Menara air dapat memasok air bahkan ketika listrik padam, karena mereka bergantung pada tekanan yang dihasilkan oleh ketinggian air. Tapi ya jangan lama-lama padamnya, karena pompa airnya juga butuh listrik buat mengaliri air ke menara.

Contoh Sistem kerjanya sebagai berikut :

keterangan :
1. Pompa mengalirkan air ke menara
2. air tersimpan di menara.
3. Tinggi menara memberikan tekanan hidrostatik untuk mengalirkan air ke pengguna.
 
Tinggalkan komentar

Ditulis oleh pada Maret 15, 2011 inci Ilmu - Ilmu Fisika

 

Kepiting Kecil yang Memiliki “Senjata Mematikan”

Kepiting bersenjata, Pistol Crab!

Alpheus Saxidomus, itu nama latinnya. Selain disebut dengan nama pistol crab, hewan ini juga dikenal dengan nama pistol shrimp karena bentuk tubuhnya yang mirip-mirip udang, tapi capitnya juga lebih mirip-mirip kepiting. Tergantung yang melihat. Tapi yang jelas udang maupun kepiting sama-sama memiliki capit bukan? Nah, dari capitnya yang unik inilah title “pistol” dia dapatkan.

Lihat ukuran capitnya

Capit Pistol

Pistol crab termasuk dalam famili alpheidae, ditandai dengan karakteristik capitnya yang unik. Alih-alih dikaruniai dengan capit untuk menjepit, pistol crab memiliki bentuk capit khas yang mampu menembakkan pusaran air berkecepatan tinggi. Tidak tanggung-tanggung, kecepatannya mampu mencapai 100 km/jam!

Sebelum penembakan, pistol crab “mengokang” capitnya terlebih dahulu dengan cara membuka capitnya selebar yang dia inginkan. Saat target sudah berada dalam area tembakan, maka dia akan menutup capitnya dengan selang waktu yang luar biasa, kurang dari 1/1000 detik! Akibatnya, di depan capitnya akan muncul cavitation bubble atau gelembung hampa yang segera kolaps dan menimbulkan gelombang kejut. Temperatur area di sekitar gelombang  kejut ini akan meningkat drastis dan bahkan mencapai angka 5000 Kelvin, itu kira-kira sekitar 4.700 derajat celcius!

Dari gelombang kejut itu juga lah akan dihasilkan tembakan air berkekuatan tinggi yang dapat merobohkan mangsanya.

Suara

Selain suhu dan kekuatan, tembakan dari pistol crab ini juga amatlah keras. Rata-rata mencapai 240 desibel. Anda pernah mendengar gemuruh suara jet pesawat? Itu baru 150 desibel, bayangkan seberapa keras 240 desibel. Didukung oleh sifat air sebagai penghantar suara yang baik, suara ledakan dari capit pistol crab ini dapat didengar hingga berkilo-kilometer jauhnya.

Ada cerita unik disini, pada jaman perang dunia kedua, pasukan US Navy yang bertugas di lepas pantai Florida mencurigai adanya upaya infiltrasi menggunakan kapal selam super cepat oleh pihak Rusia karena mereka kerap mendengar bunyi-bunyi letupan di headset kapal submarine hunters. Namun setelah diteliti, ternyata bunyi-bunyi itu hanyalah bunyi letupan-letupan yang dihasilkan oleh beberapa kelompok pistol crab yang sedang beradu senjata di kawasan tersebut.

Duel Pistol Crab

Dengan senjatanya yang dahsyat seperti itu, bisakah anda membayangkan seperti apa bila dua atau lebih pistol crab bertarung dengan sesamanya? Brutalkah jadinya?

Sebagian besar pertarungan antara spesies yang memiliki kebiasaan bertarung atau berduel dengan sesama jenisnya, biasanya karena perebutan wilayah, makanan, atau perebutan pasangan kawin, meninggalkan luka yang cukup parah dan bahkan menyebabkan tewasnya salah satu pihak sebagai hasil dari duel tersebut.

Singa misalnya, akan bertarung dengan sengit bila singa dari kelompok lain mencoba merebut wilayahnya. Pertarungan tersebut biasanya meninggalkan bekas luka yang cukup dalam di tubuh yang kalah. Beberapa spesies lain bahkan tega membunuh dan memakan lawannya seperti yang terjadi pada pertarungan geng antar serigala dan antar ular.

Namun ternyata tidak seperti itu yang terjadi di komunitas pistol crab. Meskipun kedua belah pihak saling menembak, mereka memiliki aturan jarak yang cukup ketat. Mereka saling menjaga jarak satu sama lain dalam jarak yang dianggap aman. Tembakan-tembakan yang dilepaskan tidak akan menimbulkan kerusakan sedikitpun pada lawannya, tembakan-tembakan tersebut dilepaskan hanya untuk menunjukkan siapa yang memiliki senjata yang lebih besar dan kuat. Setelah beberapa tembakan, maka yang kalah akan segera menyingkir dengan sendirinya.

Regenerasi Pistol

Capit kanan sebagai pistol, capit kiri capit biasa untuk memegang. Nah, bagaimana bila ada ikan yang cukup  tangkas hingga akhirnya mampu melukai dan memutus senjata utama pistol crab ini? Dengan keajaiban hormon capit kirinya akan berubah bentuk menjadi capit pistol dan capit kanannya akan tumbuh kembali menjadi capit biasa. Hanya perlu sedikit latihan untuk bisa menembak dengan tangan kiri
 
1 Komentar

Ditulis oleh pada Maret 15, 2011 inci Ilmu - Ilmu Fisika

 

Titik Berat

Titik berat merupakan titik dimana benda akan berada dalam keseimbangan rotasi (tidak mengalami rotasi). Pada saat benda tegar mengalami gerak translasi dan rotasi sekaligus, maka pada saat itu titik berat akan bertindak sebagai sumbu rotasi dan lintasan gerak dari titik berat ini menggambarkan lintasan gerak translasinya.

Berikut adalah gambar titik berat pada kawat dan bidang :

Gambar pada bidang huruf :

Gambar pada kawat :

 
Tinggalkan komentar

Ditulis oleh pada Maret 3, 2011 inci Ilmu - Ilmu Fisika

 

Belajar Fisika DiLuar Kelas

Hari ini kelas XI IA – 1 (Mamoru IA Ichi) melakukan kegiatan belajar mengajar Fisika diluar kelas untuk pertama kali…..
Ternyata pelajaran Fisika di luar kelas sangat rame sekali,selain kita mendapat ilmu dari Guru Fisika yaitu Pak Rudy,,kami juga dapat sambil bersenang – senang…
Banyak canda tawa pada hari ini,terutama ketika si BIGGER nizam menarik pegasnya,,wuihhh ngeri banget…hehe

kami juga sempat mengabadi kan kegiatan kami tersebut…
berikut foto -fotonya…..

 
Tinggalkan komentar

Ditulis oleh pada September 29, 2010 inci Ilmu - Ilmu Fisika